I. Soal tes tulis PAKET 1
- Jelaskan prinsip kerja pada mesin diesel!
- Jelaskan tahapan proses pembakaran pada mesin diesel dan mengapa demikian?
- Jelaskan fungsi alat pemanas alat pemanas (glow plug) pada mesin diesel dan pada mesin diesel apa alat tersebut digunakan?
- Jelaskan jenis ruang bakar pada mesin diesel dan dimana digunakan?
II. SOAL TES TULIS PAKET
II
- 1. Terdapat 2 macam sistem injeksi bahan bahan bakar pada mesin diesel. Jelaskan persamaan dan perbedaan utama dari 2 macam sistem injeksi bahan bakar tersebut!
- Jelaskan 4 fungsi pokok sistem injeksi bahan bakar mesin diesel!
- Sebutkan 4 komponen penting sistem injeksi bahan bakar mesin diesel yang perlu diservis/dipelihara! Apakah dampaknya bila hal itu tidak dilaksanakan?
- Jelaskan 2 fungsi utama dari pompa pemindah (transfer pump) dalam sistem injeksi bahan bakar mesin diesel?
- Jelaskan urutan pemasangan fliter dan sedimenter air pada sistem injeksi bahan bakar, manakah yang lebih dahulu dipasang? Apakah dampak yang terjadi bila kedua komponen tersebut tidak terpasang pada sistem injeksi bahan bakar?
- Fungsi utama pompa injeksi bahan bakar adalah menepatkan saat injeksi dan mengatur jumlah bahan bakar. Jelaskan kedua fungsi tersebut pada kedua jenis pompa injeksi dan komponen apa saja yang mengatur!
- Jelaskan perbedaan bentuk elemen pompa pada pompa injeksi sebaris dan pompa injeksi distributor tipe VE !
- Jelaskan jenis nosel injeksi pada sistem injeksi bahan bakar mesin diesel dan digunakan pada mesin diesel jenis apa?
- Jelaskan fungsi katup penyalur pada elemen pompa injeksi!
III. SOAL TES TULIS PAKET IV
- Jelaskan dengan singkat perbedaan proses pembakaran pada mesin diesel dengan mesin bensin!
- Jelaskan dengan singkat hubungan antara bentuk ruang bakar dengan sistem injeksi yang digunakan pada suatu mesin diesel!
- Apa fungsi sedimenter pada sistem injeksi bahan bakar mesin diesel?
- Apakah tidak cukup dengan saringan bahan bakar?
- Jelaskan fungsi pompa pemindah dalam sistem injeksi bahan bakar!
- Mengapa elemen pompa injeksi dipandang paling penting dalam pompa injeksi ?
- Jelaskan jenis dan fungsi nosel injeksi yang dikenal dalam system injeksi bahan bakar!
KUNCI JAWABAN
PAKET I
1.
Prinsip kerja mesin diesel adalah seperti pada mesin bensin hanya saja yang
diisap adalah hanya udara, dan bahan bakar baru disemprotkan di saat akhir
kompresi dan bahan bakar menyala karena suhu kompresi.
2.
Proses pembakaran motor diesel berlangsung dalam 4 tahap, yaitu: pembakaran
tertunda, perambatan, pembakaranlangsung, dan pembakaran lanjut. Hal tersebut karena sifat bahan bakar yang berbeda dengan
bensin
3. Untuk pemanas awal saat start dan digunakan pada ruang
bakar tambahan
4. Ruang bakar mesin diesel dapat berupa ruang bakar
langsung untuk injeksi langsung dan ruang bakar tambahan untuk injeksi tidak
langsung yang berbentuk:ruang bakar muka, ruang bakar pusar, dan ruang bakar
air cell.
PAKET II
1. Sistem injeksi bahan bakar dengan pompa injeksi
sebaris dan dengan pompa injeksi distributor. Persamaannya adalah mempunyai
fungsi menyalurkan bahan bakar dari tangki ke dalam ruang bakar mesin diesel.
Perbedaannya adalah pada sistem injeksi dengan pompa sebaris adalah tiap
silinder mesin dilayani oleh satu elemen pompa, sedangkan pada sistem injeksi
dengan pompa distributor semua silinder mesin dilayani oleh satu elemen pompa.
2. Sistem injeksi bahan bakar mesin diesel memiliki
tugas: (a) menepatkan saat penginjeksian bahan bahar ke dalam ruang bakar mesin
diesel, (b) mengatur jumlah bahan bakar yang diinjeksikan ke dalam ruang bakar,
(c) mengendalikan kecepatan penyaluran bahan bakar ke dalam silinder mesin, dan
(d) mengabutkan bahan bakar yang diinjeksikan ke dalam silinder mesin.
3. Saringan, pompa pemindah, pompa injeksi dan nosel
injeksi. Bila tidak diservis maka kemungkinan mesin tidak hidup dengan baik dan
komponen tersebut akan cepat rusak
4. Pompa pemindah mempunyai fungsi memompa bahan bakar
dari tangki ke ruang pompa ijeksi. Di samping itu pompa pemindah yang dilengkapi
dengan pompa tangan berfungsi menghilangkan udara (bleiding) dari system
injeksi bahan bakar khususnya yang berasal dari aliran tangki ke pompa injeksi.
5. Filter bahan bakar menjaga agar bahan bakar bersih
dari kotoran/deposit berbentuk padat, sedangan sedimenter menampung air yang
tercampur dalam bahan bakar. Bila tidak ada filter yang baik dalam sistem
injeksi bahan bakar maka elemen pompa yang presisi akan macet. Demikian pula
tanpa sedimenter air dalam sistem injeksi bahan bakar maka air dalam bahan
bakar dapat menyebabkan korosi pada elemen pompa yang dampaknya elemen pompa
tidak dapat berfungsi. Sedimenter mendahului filter.
6. Fungsi menepatkan agar injeksi tepat pada saat
diperlukan pembakaran dan jumlah juga akan menentukan daya mesin saat
diperlukan. Komponen tersebut pada elemen pompa
7. Elemen pompa sebaris mempunyai bentuk yang berlubang
di tengah dan satu alur berbentuk helix, sedangkan pada pompa distributor
mempunyai bentuk berlubang ditengah dengan empat alur lurus.
8. Injektor atau nosel injeksi mempunyai bentuk utama
tipe lubang dan tipe pin. Nosel injeksi tipe lubang mempunyai jenis lubang satu
dan lubang banyak. Nosel tipe pin mempunyai jenis trotlle dan pintle/pasak.
Tipe lubang biasanya digunakan pada mesin diesel dengan injeksi langsung. Tipe
pin biasanya digunakan pada mesin diesel
dengan ruang bakar muka dan ruang bakar pusar.
9. Katup penyalur ini berfungsi ganda, yaitu selain
mencegah bahan bakar dalam pipa tekanan tinggi mengalir kembali ke plunyer juga
berfungsi mengisap bahan bakar dari ruang injector setelah penyemprotan
PAKET IV
1. Proses pembakaran pada mesin bensin
segera terjadi dan selesai setelah akhir kompresi dan saat busi memercikkan
bunga api, sedangkan pada mesin diesel pembakaran dengan suhu kompresi yang pada
akhir kompresi baru dimulai persiapan pembakaran/penundaan penyalaan,
selanjutnya pembakaran dilaksanakan secara bertahap yang memerlukan penyapuran
bahan bakar dengan udara cukup homogen
2. Pada mesin diesel dengan ruang bakar
biasa/langsung banyak menggunakan sistem injeksi langsung dengan nosel bentuk
lubang, sedangkan mesin diesel dengan ruang bakar tambahan banyak menggunakan
nosel tipe pin
3. Sistem injeksi bahan bakar dengan
pompa injeksi sebaris melayani tiap silinder mesin dengan satu elemen pompa
secara pribadi, sedangkan pada sistem injeksi dengan pompa injeksi distributor,
satu elemen pompa melayani semua silinder mesin diesel.
4. Sedimenter berfungsi untuk memisahkan
air yang tercampur dengan bahan bakarnya. Saringan bahan bakar berfungsi memisahkan
kotoran/partikel padat dari bahan bakarnya
5. Pompa
pemindah berfungsi untuk: (a) memindahkan bahan bakar dari tangki ke dalam
ruang pompa injeksi, dan (b) mengeluarkan udara yang terlanjur masuk ke dalam
sistem injeksi bahan bakar
6. Elemen
pompa paling penting karena menentukan tekanan injeksi dan kapasitas
injeksi/jumlah bahan bakar
7. Jenis nosel
adalah tipe lubang dan tipe pin. Tipe lubang terbagi menjadi jenis lubang
tunggal dan lubang banyak, dan tipe pin terbagi menjadi jenis pasak dan throttle.
Tipe lubang untuk system injeksi langsung dan tipe pin untuk injeksi tidak
langsung dengan ruang bakar tambahan.
Tulisan yang begitu bermanfaat. Ketahui juga ilmu tentang mesin pom mini.
ReplyDeleteTerimakasih, bermanfaat sekali
ReplyDeleteJelaskan urutan pemasangan filter dan sedimenter air pada sistem injeksi bahan bakar diesel manakah yang lebih dahulu di pasang? Dan sebutkan dampak jika kedua komponen tidak di pasang
ReplyDeleteMantap
ReplyDelete