Thursday 8 May 2014

Indonesia Harus belajar dari pengalaman

Bangsa Indonesia adaalah negara kepulauan yang sangat besar di bandingakan negara tetangga apalagi jumlah penduduk terbesar yang menduduki urutan ke 5 akan tetapi untuk mecari bibik pesepak bola saja sulit apakah faktornya dari pemerintah apa dari faktor rakyatnya sendiri tapi akhir-akhir ini kita mempunyai harapaan di sepak bola U 19 atau di sebut Garuda jaya .

setelah mamapuh menjadi juara di tingkat AFC yang di adakan di Indonesia tepatnya di kota sidoarjo
Harapan itu ternya tidak bisa dio pakai tolak ukuran pada  setiap pertandingan pada lag persahbatan kemari ternyata Myanmar U-19 dengan skor 1-2 dalam laga persahabatan di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Rabu.

Kekalahan tersebut menjadi hasil pahit bagi Timnas Indonesia setelah memiliki keunggulan 1-0 hingga menit ke-87 lewat gol Putu Gede Juni Antara pada menit tambahan waktu ke-2 babak pertama.
Myanmar berhasil mencuri kemenangan 2-1 melalui gol dari Shien Thura di menit ke-87 dan eksekusi penalti Nanda Kyaw di menit ke-90.
Dua kartu merah mewarnai laga tersebut, setelah wasit Thoriq M. Alkatiri mengganjar Ichsan Kurniawan di menit ke-48 dan Nan Wai Min di menit ke-66.
Hasil tersebut melengkapi hasil mengecewakan bagi Evan Dimas dan kawan-kawan dalam dua laga percobaan melawan Myanmar, setelah dalam pertandingan pertama ditahan imbang 1-1 pada Senin (5/5) lalu.
semoga dengan pertandingan tersebut maka dapat di petik pengalaman bahwa sampai saat ini kita harus bisa bersaing dengan negara lain dalam bidang apapun 

No comments:

Post a Comment