RPP Memperbaiki Sistem Pengapian 1

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Nama Sekolah                    :     SMK NU 1 Glagah Lamongan

Mata Pelajaran                   :     Sistem Pengapian

Kelas/Semester                  :     XI/Ganjil

Pertemuan Ke-                   :     1 – 2

Alokasi Waktu                   :     2 JP @ 45 Menit

Standar Kompetensi          :     Memperbaiki Sistem Pengapian

Kompetensi Dasar             :     Mengidentifikasi sistem pengapian dan

                                                   Komponennya

No.	Indikator	Nilai Karakter
1.	Fungsi dan jenis sistem pengapian dijelaskan sesuai dengan informasi manual	Rasa ingin tahu
2.	Komponen sistem pengapian konvensional diidentifikasi beserta fungsinya sesuai dengan informasi manual .	Berpikir logis
3.	Wiring diagram dan Prinsip kerja sistem pengapian konvensional dijelaskan sesuai dengan informasi manual	Disiplin
4.	Sistem pengapian elektronik dikelompokkan sesuai dengan informasi manual	Rasa ingin tahu
5.	Konstruksi dan prinsip kerja sistem pengapian elektronik dijelaskan sesuai dengan informasi manual	Rasa ingin tahu

I.    Tujuan Pembelajaran  :

Pertemuan Ke-1

Setelah mempelajari kompetensi ini, siswa dapat:

1.      Menjelaskan fungsi sistem pengapian

2.      Menyebutkan jenis-jenis sistem pengapian

3.      Mengidentifikasi komponen sistem pengapian konvensional

4.      Menjelaskan fungsi dari komponen sistem pengapian konvensional

5.      Menjelaskan wiring diagram sistem pengapian konvensional

6.      Menjelaskan prinsip kerja sistem pengapian konvensional

Pertemuan Ke-2

Setelah mempelajari kompetensi ini, siswa dapat:

1.      Mengelompokkan sistem pengapian elektronik

2.      Menjelaskan konstruksi sistem pengapian elektronik

3.      Menjelaskan prinsip kerja sistem pengapian elektronik

II.   Materi Ajar  :

Pertemuan Ke-1

1. Pengertian Sistem Pengapian

            Sistem pengapian merupakan sistem yang berfungsi untuk menghasilkan percikan bunga api yang digunakan untuk membakar campuran bahan bakar dan udara yang telah dikompresikan agar terjadi proses pembakaran.

2.   Jenis-jenis sistem pengapian

            Sistem pengapian ada 2 macam, yaitu

Ø  sistem pengapian konvensional dan sistem pengapian elektronik.

Ø  Sistem pengapian konvensional.

3.   Perbandingan Rangkaian Pengapian

Keuntungan sistem pengapian elektronik:

§  Tidak menggunakan kontak poin

§  Tidak memerlukan perawatan kontak poin

§  Sudut Dwell ditetapkan oleh unit pengapian

§  Saat pengapian lebih tepat

§  Percikan bunga api lebih besar dan lebih lama sangat berguna untuk mengendalikan emisi gas buang.

4.    Komponen-komponen sistem pengapian konvensional

            Komponen sistem pengapian konvensional terdiri dari:

a.      Baterai

b.      Ignition Switch

c.       Ignation Coil

d.      Distributor

e.       Kabel tegangan tinggi

f.        Busi

5.    Wiring Diagram Sistem Pengapian Konvensional

6.   Prinsip Kerja Sistem Pengapian Konvensional

a.      Pada saat ignition switch ON kontak platina tertutup

b.      Pada saat ignition switch ON kontak platina terbuka

Pertemuan Ke-2

1.      Jenis-jenis sistem pengapian elektronik

a.      Pembangkit pulsa

b.      Pembangkit Hall Efek

c.       Sensor Optik

2.      Konstruksi dan prinsip kerja sistem pengapian elektronik

a.      Pembangkit pulsa

b.      Pembangkit efek Hall

c.       Sensor optik

III.  Metode Pembelajaran  :

1.      Ceramah

2.      Diskusi

3.      Tanya Jawab

4.      Pemberian tugas individu

IV.  Langkah-langkah Pembelajaran :

Pertemuan Ke-1

A.   Langkah Awal  (10’)

1.      Guru memberikan gambaran tentang materi

2.       yang akan disampaikan

3.      Menyampaikan tujuan pembelajaran

4.      Tanya jawab tentang pentingnya sistem pengapian pada kendaraan ringan

B.   Langkah Inti (70’)

1.      Guru menyampaikan materi tentang fungsi dan jenis sistem pengapian, wiring diagram dan prinsip kerja sistem pengapian konvensional

2.      Tanya jawab tentang fungsi dan jenis sistem pengapian, wiring diagram dan prinsip kerja sistem pengapian konvensional

3.      Mendemonstrasikan merangkai wiring diagram sistem pengapian konvensional pada simulator

4.      Pemberian tugas

C.   Kegiatan Akhir (10’)

1.      Guru mengevaluasi hasil dari tugas individu siswa

2.      Menyampaikan tindak lanjut pembelajaran yang akan datang

Pertemuan Ke-2

A.   Langkah Awal  (10’)

1.      Guru menghubungkan materi yang akan disampaikan dengan materi yang akan disampaikan

2.      Menyampaikan tujuan pembelajaran dan tanya jawab

3.      Membagi kelompok menjadi 3

B.   Langkah Inti (70’)

1.      Guru menyampaikan materi tentang jenis sistem pengapian elektronik, konstruksi dan prinsip kerjanya

2.      Diskusi kelompok tentang keuntungan dan kelemahan dari berbagai jenis sistem pengapian elektronik

3.      Presentasi hasil kerja kelompok dan menyimpulkan

4.      Pemberian tugas individu

C.   Kegiatan Akhir (10’)

1.      Guru mengevaluasi hasil dari tugas individu siswa

2.      Menyimpulkan hasil diskusi kelompok

V.    Alat/Bahan/Sumber Belajar  :

1.  Alat

1.1        AVO Meter

1.2        Test Lamp DC

2.  Bahan

2.1        Simulator sistem pengapian konvensional

2.2        Engine stand

2.3        Automotif kabel

2.4        Timah

3.  Sumber Belajar

3.1        Modul sistem pengapian

3.2        Toyota Astra Motor Training Center, New Step I (Training manual), PT Toyota Astra, Jakarta, 1996

3.3        Modul system kelistrikan Otomotif

3.4        Operasion Manual

3.5        Laptop & LCD Proyektor

VI.   Penilaian  :

Bentuk Tes      :  1.  Test Tulis (Uraian)

                           2.  Test Interview

                                    3.  Laporan (Porto folio)

Mengetahui

Kepala SMK NU 1 Bustanul ulum               Lamongan 9 Juli 2012

Ja’far Amin.S.T                                  Nurul Huda,S.Pd